MajalahKebaya.com, Jakarta – Kemerdekaan dimaknai sebagai kebebasan negara yang terlepas dari belenggu penjajahan. Memaknai kemerdekaan saat ini adalah bagaimana mampu menyejahterakan kehidupan masyarakat. Pemahaman tersebut diyakini Hj. Sri Wahyuni, S.Sos, yang saat ini duduk sebagai Anggota DPR RI Fraksi Nasdem.
Secara umum, menurut Bu Ipong, sapaan akrabnya, seluruh masyarakat Indonesia telah merasakan kemerdekaan baik kaum laki-laki maupun kaum perempuan. Namun yang perlu diperhatikan bersama khususnya kaum perempuan adalah kita tetap berjuang dalam mengisi kemerdekaan. Bagaimana perempuan dalam berjuang saat ini dengan menunjukkan eksistensi diri di berbagai sektor kehidupan. Perempuan harus bisa tampil di depan, baik dalam bidang bisnis, sosial, politik maupun pemerintahan.
Sebelum menjadi Anggota DPR RI Fraksi NasDem Periode 2019-2024, Bu Ipong beraktivitas sebagai ibu rumah tangga yang mendukung penuh karier suami sebagai Bupati Ponorogo, Drs. H. Ipong Muchlissoni, periode 2016-2021. Sebagai Istri Bupati ia pun mengemban tanggung jawab antara lain sebagai Ketua PKK Kabupaten Ponorogo 2016 20221, Ketua Perwosi Kabupaten Ponorogo 2016 2021, Ketua Dekranasda Kabupaten Ponorogo 2016 2021, Ketua Porikan Kabupaten Ponorogo 2016 2021, Ketua GOW Kabubaten Ponorogo 2017 2021, dan hingga kini sebagai Penasehat MTP IPHI Ponorogo serta Pengurus PPLIPI Pusat.
Dikarenakan bersuamikan seorang politisi, Bu Ipong tentu saja paham tentang politik dengan belajar secara otodidak dari suaminya, selama mendampingi beliau dalam berbagai kegiatan politik. “Semenjak tahun 2015-2020, ketika suami saya menjabat sebagai Bupati Ponorogo, selama kurun waktu tersebut, saya sering mendampingi kegiatan beliau dan berbaur dengan masyarakat baik dalam kegiatan pemerintah maupun kegiatan sosial. Di samping itu, saya sebagai Istri Bupati secara otomatis menjadi Ketua Penggerak PKK Kabupaten dan melakukan berbagai macam kegiatan terutama kegiatan dengan ibu-ibu mulai dari tingkat desa sampai kabupaten.”
Berawal dari pengalaman tersebut dan motivasi dari suami, maka muncul pemikiran dan semangat Bu Ipong untuk mengabdi kepada masyarakat lebih luas. Maka pada Pemilu tahun 2019, ia memberanikan diri maju sebagai calon legislatif daerah pemilihan Jatim VII yang meliputi Kabupaten Ponorogo, Trenggalek, Pacitan, Magetan dan Ngawi dari Partai Nasdem. Bu Ipong bersyukur akhirnya ia bisa terpilih menjadi Anggota DPR RI Periode 2019-2024.
Selama menjadi Anggota DPR RI, Bu Ipong berusaha untuk selalu menurunkan program-program ke Daerah Pemilihan (Dapil) guna membantu meningkatkan infrastruktur di daerah seperti Kotaku, Pisew, P3TGAI, Jembatan Gantung, Sanitasi Desa, BSPS dan lain-lain. Perempuan rendah hati ini berpikir bahwa dengan semakin meningkatnya infrastruktur desa, maka akan meningkatkan ekonomi masyarakat tersebut.
Hadapi Rintangan dengan Bijaksana. Tantangan menjadi Anggota DPR di tengah kemajuan era yang serba digital bukan hal yang mudah. Seperti yang diketahui bersama bahwa kemajuan teknologi mengalami perkembangan yang sangat pesat dan cepat. Saat ini masyarakat Indonesia sudah masuk ke era digitalisasi. “Di era digital, semua sangat mudah mengakses informasi karena hari ini hampir semua terjadi kan secara gambling di media sosial. Tantangan yang relatif dihadapi di era digital ini adalah banyak sekali berita-berita hoax yang beredar di media sosial yang langsung bisa dikonsumsi orang per orang karena media sosial ini sangat memungkinkan diakses oleh seluruh masyarakat secara langsung.”
Kiat-kiat dalam menghadapi tantangan dan rintangan yang disebut di atas, diungkapkan Bu Ipong, dengan cara bijak dalam menggunakan media sosial. Bijak dimaksudkan bahwa setiap masyarakat harus mampu menyaring berita-berita atau konten dari media sosial. Mana yang benar dan mana yang hoax. Dalam menyebarkan berita maupun informasi di media sosial perlu untuk dipelajari terlebih dulu akan kebenarannya, sehingga tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Di sisi lain, dalam setiap kesempatan, Bu Ipong selalu menyempatkan diri untuk turun ke Dapil bertemu konstituen untuk menyampaikan informasi-informasi dan mengingatkan agar tetap bijaksana dalam menggunakan media sosial.
“Di era teknologi sekarang ini, bagi saya kaum perempuan tidak boleh ketinggalan. Perempuan harus melek teknologi agar tidak tertinggal oleh zaman. Di samping itu, perempuan harus meningkatkan kapasitas diri mereka karena saat ini skill individu sangat dibutuhkan. Tidak bisa lagi kita selaku perempuan hanya berpangku tangan dan menerima keadaan.”
Prestasi Membanggakan. Dua tahun kemarin, Indonesia sedang dilanda pandemi Covid-19 yang efeknya hampir ke seluruh sektor kehidupan. Pada masa itu, Bu Ipong selaku anggota DPR RI mencoba berbagi dengan masyarakat di wilayah Dapil Jatim VII.
“Beberapa hal yang kami lakukan pada saat pandemi adalah membagikan nasi kotak bagi penderita Covid yang melakukan isolasi mandiri di Lima Kabupaten di Dapil, melakukan penyemprotan disinfektan di lima kabupaten, memberikan bantuan APD bagi para tenaga kesehatan, memberikan bantuan sembako bagi keluarga terdampak Covid-19, pemberian bantuan 100 ribu masker kepada masyarakat, pemberian bantuan 10 ribu telur bagi keluarga terdampak Covid-19 dan pemberian bantuan 7000 souvenir bagi keluarga terdampak Covid-19.”
Prestasi membanggakan lain yang pernah diraih Bu Ipong di antaranya Fragmen Pencegahan dan Penyalahgunaan Narkotika dari Tim Penggerak PKK Jawa Timur Tahun 2017 dan Perempuan Inspiratif dari PP LIPI Tahun 2021.
Rencana ke Depan. Bu Ipong memiliki rencana untuk tetap berkiprah di dunia legislatif. Untuk itu ia selalu meminta doa dari berbagai pihak agar di Pemilu 2024 dapat terpilih kembali menjadi Anggota DPR RI Periode 2024-2029.
“Hal ini saya lakukan agar supaya saya bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat di Kabupaten Ponogoro, Trenggalek, Pacitan, Magetan dan Ngawi pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Dan juga saya menginginkan bahwa kaum perempuan semakin berdaya di segala sektor karena dengan semakin berdayanya kaum perempuan maka akan semakin tangguh keluarga.”
