MajalahKebaya.com, Jakarta – Kemandirian yang dibangun sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Atas berhasil membuat perempuan cantik dan cerdas bernama lengkap Natalia Octavia Hasibuan atau akrab disapa Natalia tumbuh menjadi pribadi berkarakter. Sebuah kebanggaan ketika ia berani memutuskan untuk merantau dan melanjutkan pendidikan SMA tepat di usia 16 tahun. Meskipun kelahiran Jakarta, 4 Oktober ini, memiliki kesempatan untuk tinggal di asrama selama bersekolah di Presbyterian Ladies College, Perth (Australia), namun ia sudah belajar dan mendapatkan pengalaman berharga tentang tanggung jawab.
“Biasanya banyak yang melanjutkan ke luar negeri saat akan kuliah, tetapi saya memutuskan untuk berangkat dari SMA. Saya ingin menambah pengalaman. Kebetulan Papa setuju dan mengarahkan untuk tinggal di asrama. Jadi tidak bebas dan ada yang mengawasi.”
Berhasil menamatkan pendidikan sekolah menengah dengan hasil yang baik, Natalia terinspirasi dari Sang Ayah, pengacara kondang Otto Hasibuan, untuk melanjutkan Pendidikan Tinggi di bidang Hukum. Melalui proses panjang yang penuh tantangan, akhirnya ia berhasil masuk Fakultas Hukum, Universitas Indonesia. Hebatnya, Natalia berhasil menuntaskan kuliah selama 3,5 tahun dengan pencapaian nilai yang membanggakan. Bahkan beberapa kali ia sempat diajak Ayah tercinta untuk terjun menyelesaikan sebuah kasus.
“Saya tertarik dengan pekerjaan Papa menyelesaikan kasus demi kasus. Akhirnya saya memilih kuliah di bidang hukum. Kalau meneruskan pendidikan Hukum di Australia sama di Indonesia berbeda. Jadi saya balik ke Indonesia dan mendaftar di Universitas Indonesia. Saya kebetulan punya kesempatan lebih untuk belajar bersama Papa. Waktu Papa menyelesaikan kasus di Singapura, saya selalu diajak untuk terjun. Papa adalah mentor aku. Tapi, lulus kuliah saya tidak sempat bekerja dan langsung menikah.”
Natalia memutuskan untuk menikah dengan Randy Tampubolon yang bekerja sebagai Direktur NT Corp dan CEO Nusantara TV. Ketika itu, ia merasa hati dan pikirannya sudah cocok. Keduanya menikah dan dikaruniai dua anak tercinta yaitu Mckenzie (5 tahun) dan Maxwell (3 tahun).
Dari awal lulus kuliah, Natalia langsung mengelola bisnis keluarga di bidang perhotelan dan property. Sebagai Vice President of Senayan Avenue by Ottolima (Senayan Golf Club, Takumi Restaurant, Terrace dan beberapa lini bisnis di bidang lain), ia mengelola Senayan Avenue by Ottolima dengan manajemen pengelolaan yang dibangun sendiri. Mengelola bisnis keluarga bukan tanpa risiko. Diungkapkan Natalia, setiap bisnis pasti memiliki risiko apalagi ia bersama tim harus mengelola sekitar hampir 600 orang karyawan dari berbagai sektor. Namun jika semua tantangan dilakukan dengan enjoy, maka tidak akan ada beban yang dirasakan.
“Sekarang saya handle bisnis keluarga dengan banyak tenant. Kami empat bersaudara, bersama kedua kakak dan satu adik, saya handle bisnis tersebut. Di bisnis ini, pendidikan saya di bidang Hukum tetap digunakan karena saya berurusan dengan legal seperti kontrak kerja sama dengan pihak lain, dan lain lain. Kita ada berbagai sektor di antaranya food and beverage, golf operation dan lain-lain. Sebenarnya harus pintar-pintar koordinasi karena setiap hari kita bertemu dengan banyak orang dari semua bidang. Kita harus pintar untuk berkomunikasi dan saling berkoordinasi satu dengan yang lain agar semuanya dapat dikelola dengan baik.”
Sosok Inspirasi. Natalia yang hobi menonton film ini terinspirasi sosok Ayah tersayang yang merupakan segalanya. Ayah Natalia menekankan untuk selalu mengandalkan Tuhan di setiap kesempatan. Setelah itu keluarga, pekerjaaan dan pelayanan. Di mata Natalia, ayahnya adalah sosok pekerja keras yang tidak pernah kehilangan waktu untuk keluarga.
“Papa is my role model.. he is a hard working, gentle, smart and a family man.. He inspires me to become the best version of my self.. Papa juga selalu menekankan kalau kekompakan dan kebersamaan di dalam keluarga adalah hal yang utama.. Ini yang juga saya terapkan ke anak-anak saya sekarang.. Semua hal itu penting tapi when it comes to priority, number one is God, nomor dua itu keluarga, nomor tiga pekerjaan dan nomor empat adalah pelayanan.”
Kunci Kesuksesan. Natalia yang lebih memilih untuk jalan-jalan ke pantai bersama keluarga mengungkapkan bahwa kunci untuk meraih kesuksesan adalah menjalankan segala sesuatu dengan tulus. Selain itu, dukungan keluarga dan suami tercinta menjadi sesuatu yang sangat berarti.
“Jika melakukan apapun dengan tulus, semua akan berjalan lancar. Kita diberkati untuk memberkati orang lain. Jadi jika kita selalu memikirkan berkat untuk banyak orang, maka semua akan lancar. Selain itu dukungan dan doa dari orang tua, suami dan anak-anak sangat memotivasi saya dan selalu ingat untuk start everything with a prayer. Pekerjaan apapun yg dilakukan dengan passion dan hati yang selalu bersuka cita pasti akan bermanfaat bagi orang di sekitar.”
