Profil

KMAyT Wina Ayu Kencono Larang, CHt, Cl, CMMH, CM, Mes, CI.Mes, CT.SA, Baktiku untuk Negeri Hadirkan Motivasi Ciptakan Keluarga Bahagia

MajalahKebaya.com, Jakarta – Mengawali karier dan membesarkan passion di dunia entertainment, Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Wiwin Agustina Ningtyas CH, CHt, CI, C.Mes, C. Mes, CI. Mes, CT. SA, dengan memiliki nama panggung Wina Ayu Kencono Larang atau biasa disapa dengan panggilan Kanjeng Mami Wina Ayu, mulai tertarik dan tergelitik untuk menekuni dunia pendidikan, sebagai suatu terobosan di tahun 2000. Ia memutuskan beranjak dari dunia yang selama ini  membesarkan dirinya dan boleh dikatakan berputar 180 derajat. Dari dunia modeling, sineas, perfilman hingga model iklan, lalu beralih ke dunia pelatihan.

Menjalani profesi sebagai pembicara dan trainer, awalnya Kanjeng Mami masih terpaku pada jadwal shooting atau pemotretan. Namun sejak tahun 2012 seperti jarum jam yang diputar berlawanan arah, ketika ada tawaran shooting atau pun pemotretan Kanjeng Mami akan terpaku pada jadwal mengajar atau mengisi acara, baik sebagai Pembicara maupun Motivator. Hebatnya, sejak fokus di dunia motivator, Kanjeng Mami selalu mengikuti dan tiada hari tanpa belajar. Berbagai gelar non akademik pun diraihnya mulai Certified Hypnosis basic sampai dengan Instructor, Certified Trainer Statement Analysist Indonesia hingga Master Trainer BNSP yang dijalankan demi memperkuat bidang yang digeluti.

“Hingga tahun 2024, Mami masih menggeluti bidang yang sama dengan tahun sebelumnya di bidang Interior Bisnis dan Pelatihan (LPK Mind Power Management). Ketika 20 tahun sebelumnya, Mami hanya menjadi Trainer dan Pembicara namun seiring berjalan waktu Tuhan mempertemukan dengan seseorang yang se-visi dan se-misi hingga terwujudlah Mind Power Management menjadi  sebuah Lembaga Pelatihan  Kerja dan siap menggandeng generasi muda menjadi kuat dan lebih mumpuni dalam menjalani era 4.0, bahkan era 5.0 sudah terpampang di depan mata.”

Jatuh Bangun Pasca-Covid. Perjalanan usaha pasca-covid tentunya belum selancar masa saat belum adanya covid. Menjelang pertengahan tahun 2023 Pemerintah baru menyatakan bebas covid dan berbisnis di bidang yang melibatkan orang banyak tentunya seperti baru bangun dari tidur panjang.

“Usaha kami di bidang interior saat masa covid bisa dikatakan tiarap alias tidak ada pemasukan sama sekali, kami memaklumi mungkin orang-orang berfikir untuk saving money-nya, lebih baik disimpan daripada harus renovasi atau membangun rumah. Tapi Alhamdulillah perekonomian keluarga tercover dari beberapa sisi, salah satunya bidang pelatihan dan theraphy mental.”

Menjelang pertengahan masa covid, Kanjeng Mami mulai merasakan ada terobosan pelatihan online menggunakan zoom meeting. Meskipun hasil dan cara kerjanya tidak semaksimal, jika dibandingkan dengan pelatihan tatap muka, namun setidaknya bisa mengobati hati teman-teman yang masih tetap ingin belajar.

Sejak Pemerintah menyatakan Indonesia sudah bebas covid, maka Kanjeng Mami mulai ramai mendapat tawaran mengajar. Di awal 2024 Kanjeng Mami dan tim membuka pelatihan perdana di Batam, mulai dari tanggal 8 Januari – 25 Januari. MPM (Mind Power Management) dipercaya mengisi in-house training 4 hotel berbintang yang ada di Batam, dari mulai staff sampai level HOD (Head of Departement).

“Dan beberapa hotel lain pun sudah mulai meminta MPM sebagai pengisi in-house training atau pun keynote speaker di beberapa tempat, dari mulai wilayah Jawa hingga Papua, dan beberapa wilayah lainnya.”

Resolusi Terbaik di 2024. Tidak perlu menunggu tahun berganti baru berinovasi dan berkreasi, ditegaskan Kanjeng Mami, kedua hal tersebut merupakan syarat mutlak jika ingin berkembang lebih baik lagi. Berbicara tentang rencana, strategi, terobosan, harapan, business plan, dan resolusi di tahun 2024, selama 24 tahun menggeluti bidang pendidikan non akademik tentunya Kanjeng Mami ingin melebarkan sayap.

“Jika selama ini Mind Power Management klien berasal dari kalangan personal, pebisnis maupun corporate, semoga di tahun 2024 bisa bekerja sama dengan lembaga pendidikan akademik, sehingga anak-anak Indonsia mendapatkan ilmu akademik plus non akademik.”

Di penghujung tahun 2023 lalu, Kanjeng Mami dan Tim sudah melakukan terobosan meeting dengan jajaran Rektorat salah satu universitas besar di Indonesia dan sedang dalam proses pembahasan di tahun 2024 untuk bisa mengisi materi di 8 kampusnya yang tersebar di seluruh Indonesia. Pastinya untuk mengisi materi Personal Capacity Building. Adapun materi yang ada di Mind Power Management, yaitu Public Performance Communication Skills, Manners, Puzzle Personality, Mindfulness Leadership, Statement Analyst (Lie Detector), Excellent Service, Miracle Selling, Miracle Parenting, Miracle Family, Miracle of Pension, Mind Control Management, hingga Stress Management.

Target MPM di tahun 2024 menjadi salah satu Lembaga Pelatihan Kerja dan mencetak tenaga kerja yang mumpuni secara akademis serta mentality. Mengembangkan KIWASIDHI (teknik therapy menggunakan energy dan hypnosis Nusantara). KIWASIDHI merupakan Metodologi Therapy yang disusun dan dikembangkan sendiri oleh Kanjeng Mami. Harapannya semakin banyak orang dapat berbuat baik dan menolong orang lain agar mendapatkan kesembuhan baik keluhan fisik maupun psikis.

“Di tahun 2024 Mami memiliki harapan, semoga semakin banyak yang menyadari betapa perlunya investasi leher ke atas alias investasi untuk menambah ilmu dan terus berinovasi. Pendidikan formal penting namun pendidikan moral itu jauh lebih penting karena hanya pintar di akademis namun minus di adab membuat nilai akademisnya langsung jatuh dan berkurang.”

Perempuan adalah Tiang Negara. Kalimat yang sering kita dengar, sederhana namun makna yang tersirat di dalamnya tidak sesimpel itu. Ibu adalah guru pertama bagi anaknya, ibu adalah sekolah pertama bagi anak-anaknya. Kanjeng Mami berharap setiap figur ibu dapat menjadi ibu yang memberikan bekal ilmu terbaik dan sekolah terhebat untuk anak-anaknya.

“Jangan karena seorang ibu rumah tangga lantas merasa rendah diri dan merasa tidak memiliki kemampuan apa-apa. Didiklah anak-anak dengan segenap cinta, tegas dalam menerapkan aturan yang memang harus ditaati anak-anaknya, terus belajar perkembangan yang ada saat ini.”

Kanjeng Mami memahami bahwa anak-anak dari mulai Generasi Milenial sudah akrab dengan yang namanya gadget dan masuklah ke dalam dunia anak, sehingga anak pun merasa ada tempat untuk bercerita tentang dunianya. Dengan mendidik anak menjadi generasi yang hebat dan bermartabat, maka secara otomatis mampu menyiapkan anak-anak menyongsong era generasi emas. Sementara jika ingin membantu suami menambah penghasilan untuk keluarga maka jangan terpentok dengan keluhan, ‘..saya kan tidak punya modal apa-apa..” Modal itu bukan melulu berupa uang dan skills, namun kemauan adalah modal utama dalam melakukan usaha apapun. Saat ada kemauan di situlah jalan akan mulai terbuka lebar.

“Para perempuan yang mungkin telah memiliki usaha baik itu UMKM atau usaha yang lainnya, plis tularkan ilmunya dan ajaklah perempuan lain untuk ikut maju. Marilah kita sama-sama mewujudkan ‘Perempuan Berdaya Indonesia Maju’, dan tercapailah menuju cita-cita besar ‘Menuju Indonesia Emas 2045’. Dan sebagai pamungkas Mami takkan pernah lelah menitipkan pesan untuk seluruh perempuan hebat Indonesia, ‘Jadilah Perempuan Hebat, Tanpa Melupakan Kodrat’.”

Proses Launching Buku. Di akhir tahun 2023, Kanjeng Mami bersyukur buku kumpulan kalimat motivasi hasil karyanya mulai masuk proses launching, dibantu sahabat hebat Kanjeng Mami yang telah menghasilkan banyak buku, Alguskha Nalendra Pradana. S, atau Coach Alka. Dan buku “Baktiku Untuk Negeri” kumpulan kalimat motivasi Kanjeng Mami Insyallah segera siap untuk launching dan dipasarkan. Sebagai informasi, bukunya tidak dijual di toko buku namun lewat network dan teman-teman.

“Dan, 50% dari setiap buku yang terjual Mami akan peruntukkan pendidikan dan pengembangan anak-anak istimewa. Mungkin di antara para pembaca Majalah Kebaya Indonesia ingin memesan buku ini bisa melalui admin kami bisa by WA di nomor 0852-8144-1458. Dengan membeli buku ini pembaca bisa mendapatkan inspirasi sekaligus beramal. Semoga apa yang pembaca berikan untuk anak-anak istimewa mendapatkan balasan yang berlipat ganda dari-Nya. Aamiin..”

Tidak hanya itu, selain memperbanyak dan mengupas perkembangan materi yang ada di MPM dalam bidang pelatihan dan consultant personality, Kanjeng Mami sedang menyusun dan segera mengeluarkan dua buku tentang parenting dan family, dengan judul “Miracle Parenting” dan “Miracle Family.”

Dalam buku “Miracle Parenting” ada 9 Bab, yang masing-masing bab mengupas tentang tumbuh kembang anak dari mulai usia dini hingga remaja, bagaimana mengenali anak  dari masa mereka berada, pola dan gaya belajar anak, type kepribadian anak,  mengulik seputar anak istimewa, permasalahan kesehatan mental pada anak dan remaja, strategi Koping masalah, gaya parenting apa yang selama ini kita terapkan ke anak-anak hingga bagaimana memiliki bekal dan mempersiapkan anak kita menghadapi era 4.0.

Adapun judul setiap Bab yang tertulis yaitu Bab 1 “Kenali Anak Dari Masanya”, Bab 2 “Masa Pertumbuhan Anak (Anak-anak dan Remaja Awal)”, Bab 3 “Masa Pertumbuhan Anak (Masa Pertumbuhan Anak Remaja Tengah dan Remaja Akhir)”, Bab 4 “Mengenal Type Kepribadian Anak”, Bab 5 “Anak Istimewa”, Bab 6 “Permasalahan Kesehatan Mental Anak dan Remaja”, Bab 7 “Strategi Koping Stress”, Bab 8 “Type Parent Seperti Apakah Anda”, dan Bab 9 “Persiapan Anak Menghadapi Era 4.0”.

“Buku ini Mami tulis dan susun karena bentuk mirisnya dengan tumbuh kembang anak sekarang ini, dari mulai mentality (generasi sekarang sedikit-sedikit mengatakan wah mental health-ku terganggu) hingga masalah morality yang kian menipis adabnya. Dan juga pengalaman memiliki 7 anak yang mana mereka ada di 3 generasi, dari mulai Generasi Milenial, Gen-Z hingga Generasi Alpa. Untuk itulah Mami membuat buku ini, berharap bisa sharing pengalaman yang mungkin bisa menjadi pembelajaran buat kita semua.”

Kanjeng Mami menorehkan pemikirannya tentang “Keluarga Bahagia” yang merupakan sebuah ungkapan yang terlihat manis dan menjanjikan, namun dalam mewujudkannya banyak proses yang harus dilalui. Tentunya bukan hanya dilakukan salah satu pihak saja, tetapi butuh banyak pihak yang ikut berperan serta di dalamnya. Istri yang selalu tersenyum bahagia, suami yang sigap, penuh tanggung jawab dan anak-anak yang riang gembira adalah perwujudan atau gambaran besar dari sebuah keluarga yang bahagia. Rumah akan terasa damai dan menyenangkan. Suami yang perhatian dan mengerti keinginan serta kebutuhan istri, seorang istri yang menghargai dan mengabdi pada suami, anak-anak yang menghormati juga menjalankan nasehat orang tua, serta orang tua yang paham akan kebutuhan serta menerapkan gaya pengasuhan yang sesuai dan tepat untuk anak-anaknya.

“Miracle Family” perwujudan nyata dari konsep keluarga bahagia, karena senantiasa selalu mendapatkan keajaiban, meski ada pergolakan, perselisihan atau pun permasalahan ketika “cinta” yang jadi jembatan komunikasinya maka “Miracle Family” akan hadir.

“Menerapkan dan memahami bahasa cinta masing-masing anggota keluarga, saling menghargai dan menghormati perannya, saling bahu membahu dalam mengerjakan tugas di rumah, saling terbuka, jujur dan mengasihi tentunya merupakan komponen-komponen dalam konsep keluarga bahagia. Cinta tak pernah salah, namun terkadang kita memberikan pada orang yang salah’, jagalah cinta itu karena kamu telah memilihnya. Jadikanlah pasanganmu teman menua bersamamu, karena anak-anak itu adalah takdir, kita tidak bisa memilih harus melahirkan anak seperti apa yang kita mau, tapi pasanganmu adalah pilihanmu. Yuks ciptakan ‘Miracle family’ dalam istana kecilmu.”

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top