Profil

Renny Purnomo Burke: Merawat Kehidupan dengan Menerapkan Gaya Hidup Sehat

MajalahKebaya.com, Jakarta – Konsisten menerapkan gaya hidup sehat untuk menjaga kesehatan fisik dan mental merupakan prinsip dari Renny Purnomo Burke. Perempuan kelahiran Blitar 17 Agustus, yang akrab disapa Renny Burke ini, memiliki mindset menjaga kesehatan secara menyeluruh dengan bonus berat badan ideal. Hal ini membuat ia dan David Eric Burke, sang suami tercinta yang saat ini menjabat sebagai Presiden Direktur di salah satu perusahaan swasta di Jakarta, selalu memperhatikan asupan makanan setiap hari. Bahkan dengan kebiasaan hidup sehat, Renny memutuskan untuk mengembangkan usaha snack sehat.

“Sebelum pandemi, saya join tempat terus membawa snack healthy. Akhirnya banyak yang minat dan membuka PO. Suami saya memang tidak mau memiliki berat badan yang overweight, maunya sixpack. Jadi saya sering masak untuk suami dengan menu Western dan snack-nya itu protein balls atau chocolate bar yang less calories. Saya juga aware sama kesehatan karena Mama survivor cancer, Papa dan Mertuaku itu diabetes. Jadi memang sudah jaga makan selama delapan tahun terakhir dan setiap hari olahraga.”

Renny tidak mengalami kesulitan ketika harus menyediakan menu makanan sehat untuk keluarga dan bisnisnya. Ia terbiasa belajar otodidak dalam hal memasak menu makanan baru ketika menetap di London. Buktinya ia selalu siap siaga menyediakan snack sehat untuk buah hati tercinta yang bernama Aleena Cassandra Burke (4,5 tahun) dan Kane William Burke (3 tahun).

“Saya mengajarkan anak-anak sejak dini untuk hidup sehat. Saya memberikan contoh kepada anak-anak untuk makan sehat dan olahraga teratur seperti berenang dan gym. Saya juga selalu menyediakan cookies untuk anak-anak yang dibuat sendiri tentunya dengan bahan-bahan pilihan.”

Pecinta Motor dan Touring. Renny jatuh cinta dengan motor dan touring karena ia belajar dari suaminya yang sudah lebih dulu mencintai motor. Selama dua tahun ini, Renny terlibat dalam club motor yang bernama Motoladies Indonesia. Renny termasuk dalam kepengurusan aktif bersama teman-teman.

“Saya ikut club motor namanya Motoladies Indonesia dan sudah ada kartu anggotanya. Saya salah satu pengurusnya dan tahun ini akan merayakan anniversary ketiga. Sejak mengenal dunia motor dan gabung bersama ladies biker, ternyata banyak yang suaminya juga hobby motoran. Alhasil David, suami saya, punya ide untuk bikin club yang notabene suami istri pencinta motor dan bawa motor sendiri, so we are riding together. Jadilah dibuat MCMC (Married Couples Motorbike Club) dan sekarang sudah ada 9 couple. Jadi siapa pun bisa join tapi bukan member. Kalau member khususnya yang sudah suami istri. Kami berdiri dari 7 Juni 2021 dan sudah seperti keluarga.”

Kegemaran yang dijalankan Renny tidak hanya sekadar hobi. Ada hal-hal bermanfaat lain yang dilakukan, yaitu kegiatan sosial, seperti Jumat Berkah keliling berbagi makanan setiap Jumat, bukber dengan anak yatim dan menyalurkan dana bagi yang membutuhkan.

Selain itu, kegemaran Renny berolahraga dan memasak banyak menginspirasi teman-temannya. Mulai dari teman-teman yang meminta resep healthy food, menanyakan gerakan olahraga, bahkan meminta dirinya membuat video olahraga dan mengajak zoom olahraga bersama dirinya. Semua itu mendatangkan kebahagiaan tersendiri bagi Renny, karena ia bisa mengispirasi teman-teman untuk memulai hidup sehat dan  semangat berolahraga.

Keluarga dan Anak Merupakan Prioritas Tak Tergantikan. Pencinta olahraga fitness yang dilakukannya 5x seminggu, memasak, traveling dan merangkai bunga ini, tak pernah meninggalkan peran dan tanggung jawab sebagai seorang istri dan ibu. Prinsip demokratis dalam mendidik anak menjadi yang utama dan tidak tergantikan.

“Saya tidak pernah memaksakan kehendak diri sendiri. Misalnya si kakak sukanya gymnastic oke gymnastic. Terus kemarin minta ikut ballet, tapi saya sampaikan  penjelasan dan dia tetap mau ballet. Jadi saya serahkan ke mana minat anak karena saya sendiri tumbuh dengan didikan yang keras. Saya tidak mau anak saya semakin dilarang semakin melanggar. Sedangkan untuk resep harmonis bersama keluarga adalah saling menerima kekurangan masing-masing karena tidak ada yang sempurna. Jika kekurangan kita diterima oleh suami, kita juga harus menerima kekurangan suami.”

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top